menang sebelum perang
Agresif, mungkin itulah kata yang pas untuk menggambarkan aktivitas
mercato Juventus saat ini. Bahkan sebelum transfer window pertama resmi
di buka pada 1 Juli, Juventus sudah mendapatkan dua striker top ke
Turin. Pertama, Fernando Lloriente yang di dapatkan secara gratis dari
Athletic Bilbao dan yang kedua adalah striker timnas Argentina, Carlos
Tevez yang biasa di sapa Carlitos dengan harga €12juta(€9juta di muka
dan sisanya €3juta apabila Tevez mampu mencapai target yang di bebankan
padanya). Target besar yang hampir pasti akan bergabung dengan Juventus
berikutnya adalah Ogbonna(25), center bek Torino. Menurut La Stampa,
Kabarnya hari Senin Ogbonna akan menandatangani kontrak bersama
Juventus selama 4 tahun dan akan menerima gaji sebesar €1,8juta/musim
plus bonus.
Jumat, 28 Juni 2013
Kamis, 27 Juni 2013
BENVENUTO CARLOS "FUERTE APACHE" TEVEZ
Yah,
saya pikir wajar kita mengapreaisasi hal ini secara berlebihan karena
Tevez bisa di bilang perekrutan striker dengan profil tertinggi selama
Marrota memimpin. Memang bukan yang termahal tapi siapa yang peduli
dengan harga jika kualitas yang di utamakan. Saya sendiri merasa sangat
antusias dengan kedatangan Tevez ini. Saya pikir, Tevez bisa menjadi
solusi mandulnya lini depan Juventus yang selama ini terkenal mandul.
Nama-nama seperti Vucinic, Giovinco, Matri, atau pun Quaqliarela belum
mampu menunaikan tugas sebagai pencetak gol dengan bagus. Terbukti di
musim ini, perolehan gol mereka bahkan kalah di bandingkan dengan Arturo
Vidal yang seorang gelandang. Miris memang tapi itulah realita problema
lini depan Juve yang sudah terlihat sejak dua musim lalu. Ironisnya,
manajemen yang sudah mengerti permasalahan ini sepertinya tak kuasa
mencari solusinya karena hingga sekarang belum ada striker tim sebesar
Juventus ini yang mampu mencetak gol lebih dari 2 digit.
Untuk mendatangkan Carlos Tevez Juventus harus menggelontorkan dana
sebesar €9juta di muka atau setara Rp.116 milyar. Untuk gaji,pemain yang
di juluki Fuerte apache ini akan mendapatkan €5,5 juta atau setara
Rp.64 milyar per musim setelah di potong pajak. dengan ini maka Tevez resmi menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Juventus. sebelum kedatangan Tevez, pemain Juventus dengan gaji tertinggi adalah sang kiper
sekaligus kapten tim, Gianluigi Buffon dengan bayaran sebesar €4,5m.Tevez sendiri di Manchester City di gaji sebesar €8juta/musim. Berarti
Tevez menerima pemotongan gaji sekitar 40% di Juventus.
Selasa, 18 Juni 2013
Del Piero part II: Gaya hidup, Lancia, U2, dan Oasis
bintang sepak bola dunia saat ini identik dengan kemewahan, pahkaian bermerek, rumah mentereng, perhiasan, dan koleksi mobil. Tapi, Alessandro Del Piero memilih hidup biasa dibanding pemain lain.Lahir dari keluarga sederhana, ayahnya sebagai ahli listrik dan ibu pembantu rumah tangga. Alessandro Del Piero tak terbiasa hidup mewah. Sikap ini di pertahankan bahkan ketika dia menjadi salah satu pemain dengan pendapatan tertinggi di dunia.Dalam kesehariannya, Del Piero lebih sering terlihat mengenakan pakaian kasual dan sporty. Pakaian yang di nilainya nyaman untuk melakukam segala hal, dari travel hingga hobi yang kian hari makin di gemarinya, golf.Memang, untuk momen khusus, Del Piero "terpaksa" mengenakan pakaian resmi, jas lengkap dengan dasi. Untuk yang satu ini, Del Piero memberi kepercayaan kepada Alessandro Martorana, perancang busana tenar yang acap mendandani tokoh terkenal macam Lapo Elkann dan aktor Andy Garcia.
Lokasi:
South Sumatra, Indonesia
Sabtu, 15 Juni 2013
Del Piero dan semua hal yang tak kalian ketahui
kali
ini saya akan mengangkat cerita tentang 'our captain', Alessandro Del
Piero. Bukan tentang kehebatannya sebagai pemain sepakbola yang tentu
saja para juventini semua sudah pada tahu tapi kali ini kita akan
membahas sisi lain dari sang legenda ini yang oleh majalah Sport Week di
beri gelar 'The Great' dan saya rasa hanya sedikit orang yang tahu ini.
Seperti apa? Sebagai apresiasi dan rasa bangga terhadap 'the great' Del
Piero, inilah dia kisahnya....
Semangat papa Gino
setia,
pekerja keras, dan selalu ada untuk keluarga. Itulah arti seorang Gino
Del Piero bagi Alessandro. Sikap itulah yang menjadi pelecut Del Piero
untuk tak kenal menyerah.Semenjak belum berjalan, Del Piero sudah
bermain bola. Kini, melihat foto-foto itu, Del Piero pun sadar jika
sepakbola sudah menjadi jalannya sejak dulu. Sempat bermain bowling
hingga menjadi juara, Del Piero merasa kurang tertantang. Sepakbola pun
di liriknya, mengikuti stefano, sang kakak yang memang gila olahraga
ini.Sang ayah mendidik kedua anak lelakinya dalam atmosfer
kompetitif. Di rumah, Del Piero kecil lebih banyak bermain bola di
halaman belakang rumah bersama ketiga sahabatnya, Nelso, Pierpaolo, dan
Giovanni-Paolo.
Kamis, 13 Juni 2013
Perkembangan transfer juventus dan klub serie A
Carlos Tevez
tutto
sport edisi kemarin membahas tevez yang memberikan persetujuan untuk
juventus dan ac milan dalam usaha menggaet dirinya. Setelah sempat
mencapai kesepakatan personal dengan juventus-4 tahun kontrak dengan
gaji setelah pemotongan menjadi €6m/musim, Galliani yang mewakili ac
milan panik dan mengungkapkan kekhawatirannya jika tevez akan ke juve.
Manchester city yang memang tertarik pada el sharrawy di goda ac milan
demi merusak isu transfer tevez ke juve, karenanya pihak city menawarkan
uang plus tevez jika milan mau melepas el sharrawy. Galliani besar
kepala, selain yakin kalau tevez tak akan menghiantinya dan pindah ke
juventus, dia juga punya kartu As berupa el sharrawy. Tidak cukup sampai
di situ, dalam usaha memanas-manasi city, Galliani hari ini kepada
media menyatakan bahwa el sharrawy masuk daftar jual jika ada tawaran
yang cocok.
Langganan:
Postingan (Atom)