Yah,
saya pikir wajar kita mengapreaisasi hal ini secara berlebihan karena
Tevez bisa di bilang perekrutan striker dengan profil tertinggi selama
Marrota memimpin. Memang bukan yang termahal tapi siapa yang peduli
dengan harga jika kualitas yang di utamakan. Saya sendiri merasa sangat
antusias dengan kedatangan Tevez ini. Saya pikir, Tevez bisa menjadi
solusi mandulnya lini depan Juventus yang selama ini terkenal mandul.
Nama-nama seperti Vucinic, Giovinco, Matri, atau pun Quaqliarela belum
mampu menunaikan tugas sebagai pencetak gol dengan bagus. Terbukti di
musim ini, perolehan gol mereka bahkan kalah di bandingkan dengan Arturo
Vidal yang seorang gelandang. Miris memang tapi itulah realita problema
lini depan Juve yang sudah terlihat sejak dua musim lalu. Ironisnya,
manajemen yang sudah mengerti permasalahan ini sepertinya tak kuasa
mencari solusinya karena hingga sekarang belum ada striker tim sebesar
Juventus ini yang mampu mencetak gol lebih dari 2 digit.
Untuk mendatangkan Carlos Tevez Juventus harus menggelontorkan dana
sebesar €9juta di muka atau setara Rp.116 milyar. Untuk gaji,pemain yang
di juluki Fuerte apache ini akan mendapatkan €5,5 juta atau setara
Rp.64 milyar per musim setelah di potong pajak. dengan ini maka Tevez resmi menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Juventus. sebelum kedatangan Tevez, pemain Juventus dengan gaji tertinggi adalah sang kiper
sekaligus kapten tim, Gianluigi Buffon dengan bayaran sebesar €4,5m.Tevez sendiri di Manchester City di gaji sebesar €8juta/musim. Berarti
Tevez menerima pemotongan gaji sekitar 40% di Juventus.
apakah masih ada yang meragukan pembelian Tevez?
coba simak komentar fans Manchester City yang kebetulan saya temukan di salah satu portal berita luar...
premierleague13 says..
"juve are going to be a force over the next few seasons.
I'm
so disappointed that it looks as thought City are letting Carlos go,
he's 10 times betten than Dzeko - his work-rate is phenomenal and his
ability is sebond to none - Dzeko has no ball control, cant't pass
comparison. You're making a HUGE mistake City!"
Tevez tiba di bandara Malpensa di
Italia sekitar pukul 15.00 CET(waktu italia). Wartawan dan para fans
Juventus yang sudah menunggu langsung menyerbu, sontak suasana Bandara
menjadi ramai. Saking ramainya, Bahkan seorang official bandara Malpenza
mengatakan "saya tak pernah melihat pemandangan seperti ini, bahkan
ketika Ibrahimovic dan Ronaldo datang." luar biasa bukan efek Tevez?. Di
antara keriuhan para fans dan wartawan, seorang Juventino mencoba
mengalungkan syal Juve ke leher Tevez tapi jatuh dan Tevez dengan sigap
mengambil syal tersebut dan melingkarkannya di lehernya. Nice geustur,
Carlitos.
selanjutnya dari bandara terbesar di Italia ini, Tevez
dengan mobil jemputan Juve menuju markas Juventus, di Corso Galileo
Ferarris di Turin. Dalam waktu normal, perjalanan dari Malpenza ke turin
memakan waktu sekitar 2 jam.
Saya kemarin malam tertidur jadi tidak
mengikuti timeline twitter untuk berita Tevez dan hanya ketika bangun,
cek twitter udah pada rame. Juventus sign Tevez. Gila. Saya girang dan
shock banget tadi pagi melihat foto-foto Tevez dengan jersey nomor 10
Juventus dengan nama 'Tevez'. Saya merasakan antusiasme luar biasa.
Resmi Tevez mengenakan jersey nomor 10 Juventus yang sebelumnya di
pegang mantan pemain Juventus sekaligus pujaan sebagian besar Juventini,
Alessandro Del Piero menjadi perdebatan kecil tentang kepantasan Tevez
mengenakan nomor ini. Di beberapa twit maupun status di facebook yang
saya baca hari ini banyak Juventini yang menyayangkan hal ini. Ada yang
beranggapan Tevez belum membuat kontribusi apa-apa di Juventus sehingga
belum pantas di warisi nomor keramat sang legenda dan ada juga yang
sedikit lebay, katanya belum rela melihat nomor 10 di pakai oleh pemain
selain Del Piero, pujaannya. "Hallow, cyiin? Move on" begitu komentar
para followernya. Haha. Jadi, apakah memang benar Tevez itu belum pantas
mengenakan nomor 10 Juventus? Saya tidak setuju. Kenapa?
1. Pertama,
seperti yang sudah saya bilang di atas bahwa Tevez ini adalah pembelian
pemain dengan profil tertinggi semenjak era Marrota. Bahkan seorang
teman di twitter menyebut Tevez ini adalah pemain dengan profil
tertinggi yang bergabung dengan Juventus sejak Patrick Viera pada 2005.
2.
Kedua, seperti yang marrota bilang "antusiasme seperti ini harus selalu
ada". Maksudnya, Tevez bagi Marrota, saya dan mungkin sebagian besar
Juventini adalah gol terbesar sejak era Calciopoli. Sebuah antusiasme
sudah pasti. Jadi pemberian nomor 10 kepada Tevez itu sebagai penanda
sebuah kesuksesan transfer besar bagi Juventus. Sebuah perayaan dan
penghormatan atas kerja manajemen selama ini dalam usaha untuk
mendatangkan pemain Top ke Turin dan bagi penantian para Juventini yang
selama beberapa musim menunggu datangnya pemain besar seperti Tevez ini
3.
Ketiga, bagi saya nomor ini tidak berarti apa-apa. Who's care with the
number?. harusnya Memberikan nomor 10 pada Tevez tidak akan
menghilangkan rasa Cinta para Juventini terhadap pujaannya, karena yang
mereka puja adalah Del Piero bukan sebuah nomor yang cepat atau lambat
akan di pakai oleh orang lain.
4. Tevez belum pantas mengenakan
nomor ini karena belum berkontribusi apa-apa bagi Juventus? Hallow?
Tidakkah kalian lihat antusiasme para juventini sekarang. Siapa yang
melakukannya? Sadar ato tidak, kedatangan Tevez lah penyebabnya. Lihat
saja antusiasme para juventini di bandara Malpensa yang membuat
kehebohan luar biasa hingga para petugas bandara di buat kagum dengan
pemandangan saat Tevez datang. Belum bermain saja Tevez sudah membuat
antusiasme sehebat itu, apalagi ketika dia sudah di lapangan nanti.
Dengan
alasan-alasan di atas, saya pikir Tevez pantas mengenakan nomor ini
tanpa perlu di perdebatkan lagi. Saya pribadi justru malah bangga
melihat Tevez dengan muka ceria memamerkan Jersey nomor 10 miliknya.
KRONOLOGI
Juventus pertama kali bertemu dengan Tevez dan agennya pada 16 mei di
"Restauran Baboo" di London. Dia sana mereka menyepakati kerangka kerja
kontrak dan sang pemain antusias dengan proyek Juve. Karena pertemuan
ini di rasa sangat sukses maka Juve tidak pernah merasa terancam dengan
ketertarikan Milan terhadap Tevez terlebih lagi saat mereka tahu bahwa
Galliani harus memprioritaskan penjualan pemainnya jika ingin serius
menawar Tevez(Galliani tidak bisa menjual Robinho secara cepat, Monaco
tak tertarik dengan Boateng dan El Sharrawy tak ingin meninggalkan
Milan). Suatu waktu, Manchester City harus membereskan pembayaran bonus
kepada Tevez atas gelar liga dua musim lalu, Marrota dan Paratici
terbang ke Inggris untuk menutup kesepakatan dengan Manchester City.
Marrota dan paratici juga berhasil menurunkan harga yang di minta City
sebesar €18m untuk Tevez menjadi €9m plus bonus(kontrak Tevez di City
habis pada musim panas 2014). Selama negoirasi, Marrota juga meminta
peminjaman dengan opsi pembelian untuk Kolarov(menurut Gazzetta dello
Sport) tapi itu di tolak. Pada sebuah tawara-menawar harga, Marrota
yakin Tevez mau menerima pemotongan gaji tahunannya sebesar €3m,
mempertimbangkan umur Tevez yang sudah 29 tahun dan kemungkinan ini
pembayaran terbesar dan terakhir bagi Juve.Salut untuk Marrota dan Paratici yang menutup kesepakatan dengan cepat
sebelum Milan berhasil menjual beberapa asetnya guna mendapatkan dana
untuk menawar Tevez dan sebelum Ancelotti(pengagum berat Tevez) resmi ke
Madrid. Sementara beberapa isu tentang karakter Tevez berkembang tapi
faktanya dia mau menerima pemotongan gaji sebesar 40% untuk gabung ke
Juventus. Dan satu hal yang pasti, di musim pertamannya bersama
Juventus, Tevez akan sangat termotivasi mengingat dia mengincar piala
dunia musim panas 2014 di Brasil
Harapan saya, semoga Tevez bisa menjadi potongan Puzzle Juve yang
terakhir dan bisa menjadi solusi kemandulan lini depan Juventus. Selamat
untuk bepe Marrota dan Paratici yang sudah bekerja keras untuk
mendapatkan rekrutan bintang, walau lambat setidaknya ini bisa jadi
pelipur buat para Juventini yang selama ini kena PHP dari Marrota. Ini
momen yang sangat antusias karena seperti kata Ze Maria kedatangan Tevez
bukan cuma bagus buat Juventus tapi juga buat persepakbolaan Italia itu
sendiri. Bintang semacam Tevez bisa menaikan kembali gengsi sepak bola
Italia di Eropa. Ini positif.
WELCOME, CARLITOS!!
apa kata mereka....
john says June 25, 2013 8:38pm
I knew it would eventually happen but still a bit gutted, we know Tevez
had problems at City but when he played he always gave 100%.
£10m seems a little cheap to me, nonetheless hope he does well at
Juventus, hope he doesn;t come back to haunt u
kane says June 25, 2013 8:49pm
Tevez 10m, Andy Carroll 15m? who would you pick...
jordand says June 25, 2013 8:57pm
I understand he only has one year left on his contract and therefore
ManCity don't have the upper hand in dealings, but doesn't 10£ seem
quite low for a storied 29 year old's services?
jordanmcfcok says June 25, 2013 9:05pm
Good bye Tevez going to be sadly missed by many if not all city fans
regardless whats gone on in the past, but i will always love you. What a
bargain 10m his record speaks for itself even with all the issues at
city, 148 appearances and 74 goals a goal every 2 games. Personally i
would of rathered let him play his last year of his contract then 10m
for a world class striker. Good Luck TEVEZ never forgotten CTID
david says June 25, 2013 9:10pm
Juventus are getting one of the best summer transfer deals if this is
true £10m is a snip for Tevez and his work rate, shame we couldn't keep
him for one more season but wish him well.
tom says June 25, 2013 9:15pm
Man, i really didn't want us to sell Tevez, he's in great form and i feel the best from him is still yet to come.. damnit.. :/
john says June 25, 2013 9:14pm
Why did City not offer him a three year contract?
What a loss it looks the way things are going we will be no better than last year.
walau sering membuat ulah tapi menurut mereka Tevez selalu memberikan 100% ketika dia di lapangan. Tevez adalah pemain dengan totalitas luar biasa jadi gak heran kalau Citizen merasa kehilangan.
oke sekian dulu...saya tahu blog ini banyak kekurangan jadi saya sangat berterima kasih bagi yang sudah membacanya.
follow our twitter @rajahkalacakra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar